Jan 14, 2015

Karena Kita Lemah

Suatu saat ada saat dimana kita merasa gagah dan kuat, namun ada saat yang lain kita juga merasa sanngat lemah dan terasing.

Kita ga' bisa bercerita terus-terusan kepada orang yang ada disekitar kita. Karena ada saat juga mereka menjadi manusia yang seutuhnya, tidak bisa menjaga rahasia. selalu berontak, merasa hebat, dan merasa menang. Itu akibat kalau kita bercerita kepada sesuatu yang lemah, lemah dalam menjaga rahasia, juga lemah dalam merasa yang lebih parahnya lemah dalam menjaga amanah, karena apa? Karena orang yang ada disekitar kita adalah manusia, mereka juga lemah seperti kita.

Hati-hati dan waspada! dengan manusia sifat busuk pada diri manusia tidak akan bisa hilang, cuman bisa ditahan, nah ada saat menahan ini juga tidak bisa terus-terusan ditahan, beda sangat jauh berbeda kalau kita bercerita kepada yang Maha Kuasa, ya... Dia Allah, Tuhan kita dan Tuhan seluruh umat ini.

Ada masalah, usahakan saja cerita kepada Dia, Dia siap mendengar dan selalu ada buat kita, serta tidak pernah mengecewakan kita, dia beri kita ujian karena Dia sayang kepada kita, cuman karena dosa kita yang begitu banyak sampai-sampai kita tidak bisa paham mengapa dia beri kita masalah.

Kono ada sebuah cerita tentang seorang tukang cukur yang bertanya kepada seorang santri
Tukang Cukur : Dek, kok Allah itu Maha Pengasih dan Penyayang
Santri : Iya bener bang (Dengan nada yang datar si santri menjawab)
Tukang Cukur : Nah, kalau begitu mengapa tetap saja masih ada yang sakit dan punya banyak masalah, padahal jelas-jelas masalah itu adalah sebuah penderitaan
.... Sejenak santri tersebut diam dan tidak bisa menjawab pertanyaan tukang cukur tersebut, tidak lama kemudia Si Tukang Cukur melanjutkan penjelasannya
"Dik, nah kalau begitu dimana letak Ke-Maha Pengasih dan Penyayang Allah?"
Lagi-lagi santri tersebut diam, dia paham dan paham betul bahwa pertanyaan tukang cukur tersebut memerlukan jawaban yang simple dan logika yang sederahan.
Setelah selesai bercukur, santri tersebut keluar, kemudian ditengah jalan santri ini melihat seorang berambut Kribo, bergegas kemudian dia kembali kepada tukang cukur tersebut
"Mas, tukang cukur itu tidak ada kerjaan"
"Loh, kok gitu dek, saya kan tukang cukur, ini bukti bahwa tukang cukur itu ada"
'Nah kalau gitu mengapa masih saja ada orang yang berambut kribo di luar sana"
"itu karena mereka tidak datang kepada saya'
"Nah tepa sekali Mas, begitu juga dengan Allah, Ke-Maha Pengasih dan Penyayang Allah sebenarnya ada dan selalu ada, namun kitanya saja yang tidak bisa merasakan karena kelemahan kita, kitanya yang tidak mau menemui Allah, sehingga kita tidak bisa merasakan Ke-Mahaan Allah"
Si Tukang Cukur tersebut kemudia terdiam
"Nah sebenarnya masalah dan penyakit, kesemuanya itu adalah nikmat dan rahmat dari Allah, tergantung kitanya yang menyikapi"

n/b:
Mohon maaf jika ada kelemahan dalam tulisan ini, semoga kita bisa menggambil hikmah dari semuanya

No comments:

Post a Comment